Saat Persib Dapat Iming-iming Bonus dari AC Milan, Begini Ceritanya

Saat Persib Dapat Iming-iming Bonus dari AC Milan, Begini Ceritanya (Persibhistory.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Sejarah mencatat Persib Bandung pernah beberapa kali menjajal klub papan atas Eropa di masa jayanya. Seperti PSV Eindhoven pada tahun 1987 dan AC Milan pada tahun 1994.

Biasanya klub-klub Eropa itu datang ke negara-negara Asia, termasuk Indonesia untuk melakoni pertandingan pramusim.

PSV menghadapi Persib di Stadion Siliwangi, Bandung, pada 11 Juni 1987 atau setahun sebelum klub Belanda itu menjadi juara Piala Champions, kini Liga Champions, pada tahun 1988.

Sementara AC Milan menghadapi Persib di Stadion GBK pada 4 Juni 1994 setelah rival sekota Inter Milan itu kurang dari sebulan menjadi juara Piala Champions seusai mengandaskan Barcelona di final.

Dua laga persahabatan internasional itu hingga kini masih dikenang, terutama oleh bobotoh yang sudah mengikuti perkembangan Persib sejak era kompetisi Perserikatan.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Laga melawan AC Milan mungkin paling sering diceritakan meski nyatanya ketika itu Maung Bandung bertekuk lutut dengan skor telak 0-8. Laga kontra PSV juga tak kalah 'memorable' walaupun Persib juga kalah telak 0-6.

Salah satu cerita menarik yang mungkin tak diingat bobotoh ketika Persib melawan AC Milan adalah fakta jika Rossoneri sempat mengiming-imingi bonus uang kepada Persib jika mampu mengalahkan mereka.

Nilai bonus yang ditawarkan sebesar USD25 ribu atau sekira Rp50 juta dengan kurs dolar AS kala itu, USD1=Rp2.000.

Mengutip dokumen Majalah Tempo terbitan 4 Juni 1994, tantangan dengan bonus USD25 ribu dari AC Milan 'dilontarkan' langsung klub yang bermarkas di San Siro tersebut melalui faximile.

Uang sebesar Rp50 juta pada saat itu, tentu lebih dari sekadar lumayan meski tak bisa dibilang besar-besar amat. Sekadar diketahui sebagai perbandingan ketika menjadi juara Liga Indonesia I musim 1994/1995, hadiah uang yang diterima Persib sebesar Rp75 juta.

Apalagi mengingat gaji atau honor yang diterima pemain Persib ketika itu cukup kecil dibandingkan pemain yang membela klub-klub Galatama karena status klub-klub Perserikatan yang masih amatir.

Tak heran jika banyak pemain dari Perserikatan pindah ke Galatama meski faktanya kompetisi semiprofesional pertama di Indonesia itu kurang diminati penonton.

AC Milan sendiri datang dengan membawa sejumlah pemain bintangnya seperti Dejan Savicevic, Zvonimir Boban, Marcel Desailly, Marco Simone dan pemain termahal dunia ketika itu, Gianluigi Lentini.

Beberapa pilar AC Milan lainnya absen karena sedang menjalani persiapan bersama Italia menjelang Piala Dunia 1994 seperti Franco Baresi, Paolo Maldini dan lainnya.**

VIDEO

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Taufik | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini