REPUBLIK BOBOTOH - Persib Bandung kemungkinan besar tidak bisa memainkan Victor Igbonefo saat menghadapi Bhayangkara FC karena harus menjalani karantina seusai membela timnas Indonesia menghadapi Taiwan di Thailand.
Situasi ini menambah persoalan di lini belakang Persib yang sebelumnya juga dipastikan tidak bisa memainkan Ardi Idrus karena akumulasi kartu kuning.
Pelatih Robert Alberts meyakini persoalan di posisi bek tengah, bisa diatasi karena Persib memiliki cukup stok pemain untuk menggantikan Igbonefo.
Achmad Jufriyanto jadi opsi terkuat untuk mengisi tempat sebagai tandem Nick Kuipers. Selain Jupe, ada Indra Mustafa yang juga bisa dimainkan di posisi bek tengah.
Tapi Robert, rupanya cenderung akan memasang kombinasi Jupe dan Kuipers dalam pertandingan lawan Bhayangkara FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Sabtu 16 Oktober 2021.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Duet antara Jupe (Achmad Jufriyanto) dan Nick Kuipers sama bagusnya dengan duet antara Victor Igbonefo dan Nick Kuipers," kata Robert dikutip dari Persib.co.id, Rabu 13 Oktober 2021.
"Jupe sudah membuktikannya di pertandingan terakhir ketika ia dipasangkan dengan Supardi sebagai bek tengah dan ia bermain dengan cukup bagus," tuntasnya.
Igbonefo baru membela timnas Indonesia menghadapi Taiwan di babak playoff kualifikasi Piala Asia 2023 pada 7 dan 11 Oktober 2021 di Chang Arena Buriram, Thailand.
Kondisi serupa juga dialami Bhayangkara FC untuk dua pemainnya, Evan Dimas dan Adam Alis yang juga membela timnas Indonesia.
Sesuai Addendum Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2021, Surat Edaran Satgas Covid-19 Nomor 18 Tahun 2021 dan SK Ka. Satgas Covid-19 Nomor 11 Tahun 2021 disebutkan protokol bagi warga yang baru tiba di Indonesia dari luar negeri, sebagai berikut:
"Pada saat kedatangan, dilakukan tes ulang RT-PCR bagi pelaku perjalanan internasional dan diwajibkan menjalani karantina selama 8 x 24 jam atau 14x24 jam tergantung eskalasi kasus positif Covid19 dari negara asal".**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik