Pelatih Anyar Persikabo 1973 Pasang Target 10 Besar

Pelatih Anyar Persikabo 1973 Pasang Target 10 Besar Pelatih Persikabo 1973, Liestiadi. (Ligaindonesiabaru.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Liestiadi resmi ditunjuk jadi pelatih Persikabo 1973 menggantikan Igor Kriushenko yang dipecat setelah kekalahan 1-2 dari Persipura Jayapura.

Mantan pelatih PSMS Medan itu, akan mulai bekerja memimpin Laskar Padjadjaran saat menghadapi Persela Lamongan pada pekan ke-14 Liga 1 musim 2021-2022.

Pertandingan Persikabo 1973 vs Persela rencananya akan digelar di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 27 November 2021.

Liestiadi yang sebelumnya pernah menukangi klub Liga 2, PSIM Yogyakarta mengaku, merasa tertantang memperbaiki pencapaian Dimas Drajad dan kolega yang menurun sejak seri kedua.

"Pertama saya tertantang untuk memegang lagi tim Liga 1, karena saya terakhir memegang tim Liga 1 yaitu pada 2017 bersama Persipura," jelas Liestiadi dikutip dari Ligaindonesiabaru.com.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Kedua Persikabo tidak jelek-jelek amat, dilihat posisi ada di papan tengah, walaupun poinnya dengan papan bawah sangat rapat," ujarnya menambahkan.

Di Persikabo 1973, Liestiadi menargetkan bisa membawa Laskar Padjadjaran minimal masuk 10 besar klasemen akhir Liga 1 musim ini.

"Ketiga, materi pemain sebenarnya pemain lokal itu pemain yang bagus, pemain muda. Untuk bagaimana Persikabo bisa lebih baik lagi di posisi papan tengah tetap, kalau memang rezeki kita bisa masuk 10 besar," sambungnya.

Liestiadi juga memuji pendekatan yang dilakukan tim manajemen Persikabo terhadap dirinya. Ia juga mengaku mendapat dukungan penuh dari para pemain Persikabo 1973.

"Pendekatan diplomasi dari manajemen yang sangat baik sama saya, yang memberikan kesempatan kepada saya, dan anak-anak juga menerima saya menerima saya dengan senang," imbuhnya.

"Mari kita bersama-sama dengan kekuatan kita yang ada sekarang ini bagaimana kita angkat tim Persikabo ini agar kedepannya lebih baik. Jadi setiap pertandingan adalah final dan harus dapat poin dan kalau rezeki kita dapat tiga poin," tandasnya.

Sebelumnya Persikabo 1973 memilih mengakhiri kerja sama dengan Igor Kriushenko. Mantan pelatih timnas Belarusia itu, gagal mengangkat pencapaian tim yang menurun sejak seri kedua dan baru meraih 2 kali kemenangan dari 13 laga yang telah dilakoni.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Taufik | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini