Banyak Cobaan di Putaran Pertama, Robert Sebut Persib Banyak Belajar

Banyak Cobaan di Putaran Pertama, Robert Sebut Persib Banyak Belajar Pertandingan Persib vs Persebaya, salah satu pertandingan di putaran pertama Liga 1 2021-2022 yang menuai kritikan dari bobotoh. (Ligaindonesiabaru.com)

REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts menilai timnya cukup kesulitan dalam melewati putaran pertama Liga 1 musim 2021-2022.

Selain terhadang di pertandingan besar, Robert mengatakan timnya perlu menyesuaikan dengan format kompetisi yang baru. Persib menutup putaran pertama dengan meraih 10 kali kemenangan, 4 kali imbang dan 3 kali kalah.

Seperti diketahui sebelumnya bahwa kompetisi Liga 1 musim ini dikemas secara berbeda dibandingkan sebelumnya. Yang mana format di musim ini menerapkan sistem gelembung dan hanya digelar di beberapa wilayah.

"Karena ada situasi yang kompleks, tim dipaksa bermain di luar lingkungannya sendiri, harus bermain di stadion yang kosong. Jadi kalian bisa lihat berjalannya liga tidak mudah bagi semua tim, meski semua juga sudah berusaha yang terbaik," kata pelatih yang sempat mencicipi pengalaman bermain di Akademi Ajax Amsterdam itu pada Kamis, 23 Desember 2021.


Termasuk di putaran kedua, pelatih berusia 67 tahun itu menyebutkan timnya akan kembali menerjang jalan berliku demi menggapai target. Pasalnya Persib akan tampil jauh dari rumah dan meninggalkan keluarga dalam kurun waktu lama.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Ditambah saat ini timnya belum mengetahui ketersediaan sarana lapangan di Bali dalam menatap putaran kedua. Yang mana sesi latihan merupakan elemen penting setiap tim dalam membangun rencana dari pertandingan ke pertandingan.

"Nampaknya juga akan lebih sulit di putaran kedua karena semua masih harus tetap jauh dari rumah untuk waktu yang lama. Nantinya masih harus dilihat juga apakah mendapat lapangan latihan dan lapangan pertandingan yang bagus," tambahnya.

Meski sulit, pria asal Belanda itu menjelaskan timnya akan terus belajar dari putaran pertama. Sehingga dalam menatap putaran kedua, ia berharap timnya bisa mengatasi masalah di putaran pertama.

"Kami ada di situasi yang menarik, melihat bagaimana semuanya belajar dari putaran pertama, bagaimana mengatasi masalah untuk tampil di putaran kedua," tuntasnya.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik

Piksi

Berita Terkini