REPUBLIK BOBOTOH - Suporter PSM Makassar mengkritisi manajemen Juku Eja yang dinilai telah melakukan langkah keliru di bursa transfer pemain paruh musim.
Kedatangan sejumlah pemain baru ke PSM, sejauh ini belum banyak berdampak positif terhadap permainan Juku Eja.
Buktinya, secara hasil, PSM sepanjang putaran kedua Liga 1 musim 2021-2022 tidak menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Bahkan, kekalahan 0-2 dari Persib dalam laga tunda pekan 22 menambah rentetan kekalahan PSM menjadi empat kali beruntun.
BACA JUGA: Sebelum Suntik Vaksin Booster, Simak Dulu 5 Hal Penting Ini
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
BACA JUGA: 5 Cara Mudah Atasi Hidung Tersumbat, Perhatikan Nomor 2 Jarang Dilakukan
Pengurus kelompok suporter PSM, The Macz Man, M Rizky menanggapi rentetan kekalahan yang dialami tim kesayangannya dengan mempertanyakan kebijakan transfer PSM.
"Sejak awal kami sudah pertanyakan, kebijakan transfer yang dilakukan manajemen ini sebenarnya untuk apa," ujar M Rizky dikutip dari Tribunnews, Rabu 23 Februari 2022.
"Apakah untuk mengejar klasemen papan atas dan juara ataukah hanya untuk bertahan di Liga 1 karena mayoritas yang didatangkan pemain dari Liga 2," lanjutnya.
Pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2021-2022, PSM menjadi salah satu tim yang sangat aktif mendatangkan pemain.
Tetapi kehadiran para pemain tersebut, dampaknya tak cukup besar karena minim kontribusi.
Seperti penyerang asal Australia, Golgol Mebrahtu yang lebih banyak absen dan baru dimainkan dalam tiga laga, tanpa sekali pun mencetak gol.
Kehadiran kembali penyerang berpengalaman, Ferdinand Sinaga juga tak cukup mengangkat ketajaman PSM yang saat ini dibesut pelatih Belanda, Joop Gall.
"Sekarang, kita lihat PSM belum memperlihatkan perubahan yang signifikan," ujar Muh Rizky.
"Kenapa manajemen masih seakan tutup mata dimusim ini. Kami supporter hanya ingin melihat PSM tidak berada di papan bawah," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik