Bobotoh Viking dan Bonek bersama dalam satu tribun. (Kris Andieka/Republikbobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum bisa memastikan kapan akan membuka kembali stadion untuk penonton menyaksikan langsung pertandingan Liga 1.
Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita menjelaskan, pihaknya akan terlebih dahulu mempelajari Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terkait diizinkannya penyelenggaran event olahraga menghadirkan penonton, termasuk di Liga 1.
"Kami lihat dulu besok Inmendagrinya, bagaimana petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaannya," kata Akhmad Hadian Lukita dikutip dari Suara.com.
BACA JUGA: Duel Persib vs Arema Diawasi 6 Wasit, Begini Reaksi Eduardo Almeida
BACA JUGA: LIGA 1: Ternyata Ini yang Ditakutkan Pelatih Arema dari Persib
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Setelah itu pasti kami koordinasi dengan PSSI, lalu komunikasi dengan pihak-pihak terkait seperti Polri atau Polda, Kemenpora, Kemenkes, dan BNPB," tambahnya.
Sebelumnya Pemerintah RI menyampaikan kegiatan olahraga bisa kembali dihadiri penonton. Hal itu disampaikan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat konferensi pers, Senin kemarin, 7 Maret 2022.
Meski memberi lampu hijau kehadiran penonton dalam setiap event olahraga, namun Pemerintah menetapkan sejumlah persyaratan yang harus dipatuhi penyelenggara.
Di antaranya membatasi penonton yang bisa hadir dalam setiap pertandingan, tergantung status level PPKM.
Selain itu, penonton juga harus sudah divaksin booster atau sudah menerima tiga kali vaksin dan memiliki aplikasi PeduliLindungi.
Sebelumnya penonton sempat diizinkan kembali masuk ke stadion dalam pertandingan Liga 2. Tetapi meningkatnya kasus Covid-19, membuat aturan tersebut tak dilanjutkan.
Bahkan, PT LIB mengurungkan rencana menghadirkan kembali penonton saat seri keempat Liga 1 digelar di Bali.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
