Mimpi Seorang Jakmania Bandung: Nonton di GBLA Bareng Keluarga Hingga Kawal Bobotoh di Jakarta

Mimpi Seorang Jakmania Bandung: Nonton di GBLA Bareng Keluarga Hingga Kawal Bobotoh di Jakarta Solat gaib dalam acara Dari Kami untuk Malang. (Raffy Faraz/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Di tengah kurang harmonisnya hubungan bobotoh-Viking dan Jakmania sebelum tragedi Kanjuruhan terjadi, ternyata ada mimpi yang dipendam oleh Anas, seorang Jakmania Bandung.

Selama 17 tahun tinggal di Kota Kembang dari mulai duduk di bangku kuliah hingga berkeluarga, Anas akhirnya membuka identitasnya sebagai anggota Jakmania pada acara doa bersama dan salat gaib untuk korban tragedi Kanjuruhan yang bertajuk 'Dari Kami untuk Malang' di GOR Saparua, Sabtu 8 Oktober 2022.

Dalam kesempatan tersebut, Anas yang hadir bersama puluhan Jakmania Bandung akhirnya bisa mengungkapkan mimpinya tersebut dihadapan seluruh suporter, termasuk bobotoh.

Baca Juga : Tragedi Kanjuruhan Membuka Mata Banyak Pihak Indahnya Perdamaian

"Satu mimpi saya, saya bisa bawa anak istri saya nonton di GBLA. Satu lagi, saya juga bisa mengawal teman-teman bobotoh dan Viking nonton di GBK (Gelora Bung Karno) dan JIS (Jakarta Internasional Stadium)," ungkap Anas disambut tepuk tangan oleh peserta


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Pada acara 'Dari Kami untuk Malang', Anas dilibatkan oleh bobotoh hingga mengikuti gelaran rapat yang digelar beberapa hari sebelum acara.

Anas sendiri mengaku, selama hadir dalam rapat tersebut, ia diperlakukan dengan sangat baik oleh bobotoh. Bahkan ketika Anas dipersilakan untuk menyampaikan satu dua patah kata dalam acara 'Dari Kami untuk Malang", ia mendapat sambutan dan gemuruh tepuk tangan dari seluruh pseserta aksi solidaritas.

"Satu lagi, yang ga akan saya lupakan, saya dijamu ramah disini, dari dua malam kemarin, ikut rapat bareng, balik jam setengah 11 peuting, nepi ayeuna," ujar Anas seraya meminta maaf karena mencampur adukan bahasa sunda dengan Indonesia.

Dalam sambutannya juga, Anas menyampaikan salam dari teman-teman Jakmania di Jakarta yang tidak bisa hadir dalam acara tersebut.

"Salam khusus dari Bung Ferry (Indrasjarief). Untuk menyampaikan bahwa teman-teman di Bandung sudah terima hangat," katanya.

Ia juga berharap ke depannya bobotoh dan seluruh pendukung Persib bisa mendapat perlakukan yang sama saat ke Jakarta.

Baca Juga : Gelandang Persib Sambut Baik Saran FIFA Terkait Kick Off Liga 1 Mulai Jam 5 Sore

"Mudah-mudahan kedepannya, teman-teman Bandung bisa bermain dan diterima hangat di Jakarta," pungkas Anas.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini