REPUBLIK BOBOTOH - Yakob Sayuri pantas disebut salah satu kunci keberhasilan PSM Makassar menjadi juara Liga 1 musim 2022-2023.
Performa pemain asal Papua itu, musim ini memang sangat moncer. Pantas jika Yakob Sayuri belakangan kerap dipanggil membela Timnas Indonesia.
Bukan hanya itu, Yakob Sayuri pun kini jadi incaran banyak klub yang siap meminang dan memberinya fasilitas gaji menarik.
Yakob Sayuri tidak menyebutkan tim mana saja yang sudah menghubunginya, tetapi dia mengatakan hampir semua klub Liga 1 telah mengontaknya.
Baca Juga : Persib Ingin Tutup Liga 1 Musim Ini di Bandung
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Nanti kita lihat sendiri ke depan bagaimana. Intinya ada bukan ada, tapi hampir semua klub liga 1 menghubungi," kata Yakob Sayuri dikutip dari laman Fajar.
Pemain kelahiran 22 September 1997 itu, bahkan menyatakan tak menutup kemungkinan baginya meninggalkan PSM Makassar.
"Cuman tak menutup kemungkinan (hengkang), tergantung saya nyamannya di mana," ungkapnya.
Namun begitu, Yakob Sayuri menegaskan ada faktor lain yang membuatnya bisa saja memilih bertahan di PSM Makassar, klub yang sudah dia bela sejak tahun 2020 lalu.
Baca Juga : Timnas Wanita Jalani Latihan Perdana, Bangun Chemistry dan Adaptasi Pemain
Salah satunya kenyamanan bekerja dengan pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares yang diakuinya cukup menaruh kepercayaan besar terhadap dia dan saudara kembarnya, Yance.
“Karena pelatih sudah memberi percayaan lebih kepada saya dan Yance. Tapi itu semua karena kerja keras, makanya pelatih beri kepercayaan dan saya selalu menjaga kepercayaan itu,” tutupnya.
Sejauh ini, dari 23 penampilan bersama PSM di Liga 1 musim ini, Yakob Sayuri sudah mencetak 6 gol dan 8 assist.
Kombinasi gol dan assist-nya musim ini lebih baik dibandingkan musim lalu dengan 6 gol dan 2 assist dari 29 kali kesempatan bermain.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik