Pengalaman Pertama yang Begitu Menyiksa

Pengalaman Pertama yang Begitu Menyiksa I Putu Gede Juni Antara. (Adam Husein/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Sanksi larangan bermain sebanyak lima kali yang dijatuhkan Komdis PSSI kepada pemain Persib I Putu Gede ternyata menyiksa sang pemain.

Bek bernomor punggung 4 ini dihukum akibat melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan dan menunjukkan gestur jari tengah ke arah penonton.

Selama masa hukuman berlangsung, I Putu Gede mengku sangat ingin tampil membela Persib. Tapi apa daya, statusnya saat itu adalah pemain yang tengah menjalani hukuman.

Baca Juga : Bhayangkara FC vs Persib, PT PBB: Nikmatilah Pertandingan di Rumah

"Sebagai atlet sepakbola pastinya kalau kena sanksi lebih (menyiksa), pasti ingin main," ungkap I Putu Gede.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Hukuman yang diberikan Komdis PSSI ini merupakan pengalaman pertama eks punggawa Bhayangkara FC tersebut.

I Putu Gede bertekad akan menjadikan pengalaman yang menyiksa itu sebagai pelajaran di kemudian hari.

"Pengalaman kemarin pastinya saya belajar dari kesalahan. Sanksi 5 kali pertandingan itu baru pertama dalam karier saya, Saya harus belajar dari kesalahan itu," ucapnya.

Baca Juga : Levy Madinda: Jika Tidak Seperti Itu, Saya Tidak Bermain Sepak Bola

Pernyataannya itu akan diuji saat Persib menghadapi Bhayangkara FC, Sabtu 23 September 2023. I Putu Gede punya kans untuk diturunkan karena sudah terbebas dari sanksi.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini