REPUBLIKBOBOTOH.COM - Kericuhan suporter yang mewarnai pertandingan Persib Bandung versus PSIS Semarang pada Selasa, 27 Februari 2024, berpotensi berdampak pada status laga kandang Maung Bandung selanjutnya lawan Persija Jakarta.
Kericuhan suporter yang terjadi di luar areal Stadion Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, tersebut, kabarnya berimbas terhadap status laga kandang selanjutnya versus Persija Jakarta pada Sabtu 9 Maret 2024 mendatang.
Manajemen Persib Bandung belum bisa memberi kejelasan terkait venue laga kandang versus Persija. Bahkan tersiar kabar bahwa Persib akan kembali berpindah homebase saat menjamu Persija di pekan ke-28 Liga 1 2023-2024 atau bisa jadi digelar tanpa penonton.
Baca Juga : Kericuhan Suporter Pecah saat Laga Persib vs PSIS, Begini Kronologinya
Vice President Operation PT PBB, Andang Ruhiat menjelaskan bahwa saat ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan apapun terkait kabar tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Pasalnya Persib masih menjalin koordinasi dengan beberapa pihak untuk mewujudkan pertandingan kontra Persija bisa tetap digelar di Stadion si Jalak Harupat.
"Terkait laga lawan Persija, tanpa penonton atau pindah home base, kita masih koordinasi juga. Tunggu saja," kata Andang kepada awak media, Jumat 1 Maret 2024.
Baca Juga : Posisi Borneo FC Sulit Digeser, Bojan Hodak Belum Mau Pasang Target Juara
Lebih lanjut Andang juga belum bisa memberi pernyataan terkait kerusuhan yang terjadi di laga kontra PSIS Semarang. Nantinya setelah ada titik terang, Persib akan memberi pernyataan secara resmi tekait insiden yang terjadi.
"Kami belum bisa memberikan statement apapun. Kami sedang melakukan kordinasi dengan semua management dan pihak kepolisian. Tunggu saja," tutup Andang.**
<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/eqz_whdPUvg?si=mucbvczZ8qLFzM3b" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe>
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik