REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan menekankan kepada para pemainnya untuk mengatur ritme permainan ketika menghadapi Persela Lamongan pada laga Grup C Piala Menpora, Kamis 1 April 2021.
Level kebugaran fisik yang belum ideal, jadi alasan pelatih yang karib disapa RD itu, meminta skuatnya lebih teratur saat menghadapi lawan.
Jadwal pertandingan yang terbilang berdekatan, juga cukup menguras tenaga para pemain dan RD yakin hal ini dialami pelatih tim lain karena mayoritas baru melakukan persiapan sejak awal Maret 2021.
BACA JUGA: Skenario PSM Tercapai, Ikuti Jejak Barito dan PSIS ke 8 Besar
BACA JUGA: Kasihan Geoffrey Castillion, Nasibnya di Italia Hanya Jadi 'Pemanis' Bangku Cadangan
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Jujur kondisi fisik dikatakan puas atau tidak, tentu tidak ada satu tim pun yang bermain di turnamen ini puas dalam level fitness, karena level fitness bisa dicapai maksimal dalam durasi yang tidak kita bisa bohongi, tidak bisa kita lompati kalau bicara satu-dua pertandingan di pertandingan kedua sedikit menurun," sebut RD dikutip dari laman Ligaindonesiabaru.com.
Contoh kasusnya, kata RD, ketika Madura United menghadapi Persebaya. Dia menilai para pemain menampilkan permainan yang cepat dan tinggi hingga lupa untuk mengontrol.
Sekarang, RD ingin Slamet Nurcahyo Cs mampu mengontrol irama permainan sesuai kapasitas kondisi fisik mereka. Ada kalanya pemain mendelay permainan dan ada kalanya mereka bermain cepat, hal itu yang mesti dikuasai sementara saat ini oleh pemain dalam kondisi tim yang belum 100 persen.
"Bukan menurun fisiknya tapi karena intensitas pertandingn yang buat menurun. Saya berharap ritme pertandingan ketiga bisa mengantispiasinya, satu hal tentang kondisi fisik saya yakin anak-anak bisa mengembangkan motivasi untuk berada satu level fitnes lebih bagus," ujarnya. (RB)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik