Reky Rahayu. (Instagram @reky.rahayu)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih penjaga gawang Persib, Luizinho Passos cukup sering melakukan rotasi penjaga gawang Persib.
Luizinho Passos menilai hal itu merupakan pilihan yang tepat karena rotasi tersebut disebabkan banyak faktor.
Menurut Luizinho Passos salah satu penyebab rotasi penjaga gawang terjadi karena terlalu banyak gol yang bersarang di tim Persib.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Baca Juga: Mendapat Tempat di Skuad Utama Persib Bersama Luis Milla, Begini Ungkapan Zalnando
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, 3 dari 4 penjaga gawang Persib harus kebobolan cukup banyak. Hanya Reky Rahayu yang baru saja gawangnya dibobol saat menjalani debutnya kontra RANS Nusantara FC.
Sebagai pelatih, ia mengetahui mentalitas dan kepercayaan diri penjaga gawang akan menurun ketika terlalu banyak kebobolan dalam satu pertandingan.
Sehingga ia memilih untuk merotasi penjaga gawang Persib demi mengembalikan kepercayaan diri para penjaga gawang di laga berikutnya.
Baca Juga: Bonus Menanti Persib Bila Mampu Taklukan Arema
"Itu normal di sepakbola dan dalam waktu yang singkat, keempat kiper sudah bermain. Saya melakukan rotasi di penjaga gawang karena ini moment yang tepat, kami banyak kemasukan gol dan keempat kiper punya perbedaan mental sehingga yang lain butuh istirahat mengembalikan mental mereka,"
"Karena kemasukan banyak gol tidak bagus untuk mentalitas mereka. Saya di laga terakhir menurunkan Reky dan tentu saja dia masih banyak yang harus diperbaiki tentunya," ujar Passos di Stadion Sidolig, Kota Bandung pada Rabu, 7 September 2022.
Meski hanya Reky Rahayu yang sementara ini sangat minim kebobolan, Passos menilai eks pemain Bandung United itu masih memiliki tumpukan catatan untuk diperbaiki. Namun ia memuji penampilan Reky yang sukses melewati debutnya dengan hasil positif.
Dengan modal tersebut, pria berkepala plontos itu membuka peluang untuk Reky kembali tampil di laga kontra Arema FC.
Terlebih saat ini, Reky menjadi penjaga gawang yang memiliki kepercayaan diri cukup baik untuk turun sejak menit awal.
"Semua kiper yang memainkan pertandingan dengan baik tetap harus ada pembenahan, itu yang jadi filosofi saya mengenai latihan pengjaga gawang. Saya rasa untuk pertandingan berikutnya Reky bisa menampilkan yang lebih baik dan bermain lebih percaya diri.
Karena tidak mudah bagi kiper ketika tim tidak dalam performa yang bagus, lalu harus turun berlaga seperti yang Reky lakukan pada laga terakhir kami," imbuhnya.
"Tapi bagi saya dia bermain dengan bagus, bagus ketika mengamankan crossing, tampil dengan mental yang kuat juga. Saya harap pada laga berikutnya melawan Arema dia bisa bermain lebih baik lagi." tutup pria asal Brasil itu.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Teguh Nurtanto
