REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Arema FC, Javier Roca menyadari kekalahan 1-2 dari Persib tak lepas dari masalah besar yang didapat timnya, terutama di sektor belakang.
Menurut Javier Roca, lini belakang Arema FC terlalu mudah untuk ditembus dan hal itu berhasil dimanfaatkan tim Persib secara baik.
Awalnya, Javier Roca menduga ada sejumlah penyebab yang menjadikan lini belakangnya terlalu rapuh untuk ditembus.
Namun setelah diperhatikan selama pertandingan, pelatih asal Chili itu menilai bahwa lini bertahan Singo Edan hilang konsentrasi akibat fisik yang menurun.
Baca Juga : Kata Dedik Setiawan setelah Persib Gagalkan Upaya Arema Keluar dari Krisis
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Termasuk sejumlah pemain yang kembali tampil setelah sebelumnya lama tidak bermain juga memiliki fisik kurang prima.
Sehingga hal ini akan mendapatkan perhatian lebih, agar fisik para pemainnya bisa ditingkatkan di dalam sesi latihan rutin.
"Ya kalo dibikin, kalo lawan datang dua kali dan bikin dua gol ya itu kita ada masalah, apakah itu masalah komunikasi, apakah itu masalah posisi, apakah masalah tenaga, yang saya prediksi dari awal sih masalahnya yang ketiga (tenaga)," ujar Javier Roca.
"Banyak pemain yang baru dapat kesempatan hari ini sudah lana gak tampil jadi disitu kena masalah fisik, saya akan lebih arahkan ke sana," tegasnya.
Baca Juga : Menang di Kandang Arema, Skuad Persib Dapat Bonus Double
Namun dalam meningkatkan kondisi fisik, Roca tak bisa seenaknya memberikan program latihan fisik. Pasalnya hal itu dapat memberikan dampak buruk, mengingat timnya akan keletihan saat menghadapi pertandingan berikutnya.
Untuk itu hal yang paling realistis dilakukan ialah mengevaluasi level kebugaran pemain Arema. Ditambah lagi ia juga akan membatasi waktu latihan agar para pemainnya dapat beristirahat secara maksimal.
"Ya memang susah karena kita juga harus kejar poin jadi paling engga evaluasi secara fisik mereka di level mana. Mungkin di saat sekarang lebih penting mereka tidak hadir, mungkin dihadiri, ada informasi beberapa minggu lalu latihan mereka hampir 2,5 jam atau 2 jam, kalo ga salah," ujarnya.
Baca Juga : VIDEO: Erwin Ramdani Cedera Parah, Dokter Persib Jelaskan Kondisinya
"Pusing jadi paling engga level latihan dikurangi, lama latihan dikurangi. Kita ada istirahat 2 minggu kita harus mungkin akan liburkan pemain 2-3 hari utk fresh dulu, baru kita bisamasuk materi fisik yang spesifik. Bukan fisik asal asal 2-3 jam latihan," tutupnya.
Setelah takluk dari Persib, di pertandingan selanjutnya, Arema akan menghadapi tuan rumah Persik Kediri pada pekan 10 Liga 1 2022-2023, Sabtu 17 September 2022.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik