Logo Persebaya. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi lima kali menggelar laga kandang tanpa penonton kepada Persebaya Surabaya.
Keputusan Komdis PSSI terhadap Persebaya diumumkan akun Instagram resmi klub berjuluk Bajul Ijo tersebut pada Minggu 25 September 2022.
Sanksi kepada Persebaya diberikan Komdis PSSI buntut kericuhan suporter setelah laga Persebaya kontra RANS Nusantara FC di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada 15 September 2022.
Baca Juga : Eks Pemain Timnas Belanda U-17 dan Swansea City Diharapkan Gabung Akhir Tahun Ini
Kericuhan pascalaga Persebaya vs RANS, dipicu kekecewaan suporter Persebaya atau Bonek atas hasil buruk yang diraih Bajul Ijo.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Akibat sanksi larangan menggelar laga kandang ini, Persebaya akan bertarung 'sendirian' saat menjamu Barito Putera, Persik Kediri, Persis Solo, Persikabo 1973, dan Bhayangkara FC.
Selain sanksi menggelar laga kandang tanpa penonton, Komdis PSSI juga menjatuhkan hukuman denda sebesar Rp100 juta kepada Persebaya.
Baca Juga : Jadwal Kick-off Persib vs Persija Kemungkinan Dimajukan
Sementara seperti diunggah di akun Instagram resmi Bajul Ijo, Persebaya menyampaikan pernyatan sebagai berikut:
"Komisi Disiplin PSSI telah mengeluarkan keputusan terkait kerusuhan saat pertandingan Persebaya melawan Rans Nusantara FC. Diantaranya memberikan denda sebesar 100 juta rupiah dan larangan bermain dengan penonton sebanyak lima pertandingan."
"Persebaya harus menelan kerugian mencapai miliaran rupiah akibat tragedi kerusuhan 15 September 2022 lalu."
Baca Juga : Shin Tae-yong Ungkap Absennya Asnawi Mangkualam dan Beri Pujian Pada Penggantinya
"Jumlah tersebut hasil akumulasi dari biaya yang dikeluarkan untuk perbaikan stadion dan beberapa infrastruktur, ditambah membayar denda, hingga benefit ke sponsor yang tidak bisa di-deliver akibat larangan kehadiran penonton di laga home."
"Kita harapkan bersama, kerusuhan ini menjadi yang terakhir dan bersama-sama memperbaiki diri untuk Persebaya yang lebih baik. Together Stronger!"
Persebaya sendiri akan melakoni laga berikutnya di Liga 1 musim 2022-2023 menghadapi rival besar mereka, Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu 1 Oktober 2022.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik
