Benih-benih Perdamaian Suporter Bermunculan di Media Sosial: Jakmania-Bobotoh Asik Bercengkrama

REPUBLIK BOBOTOH - Pasca tragedi maut di Stadion Kanjuruhan yang memakan ratusan korban jiwa, ada satu hal positif yang membuat kondisi di timeline twitter berubah 180 derajat.

Bila sebelumnya kita sering melihat adanya twitwar antar suporter, Jakmania vs Bobotoh atau Aremania vs Bonek, kini benih-benih perdamaian mulai bermunculan.

Sebagian dari mereka jengah dengan rivalitas buta yang kebablasan dalam mendukung tim jagoannya hingga harus beradu argumen hingga fisik dengan suporter tim rival.

Baca Juga : Kapolres Malang Dicopot Imbas Tragedi Kanjuruhan, 28 Personel Polri Diduga Langgar Etik

Pagi ini, saat berita ini dibuat pukul 06.46 WIB, banyak kicauan-kicuan suporter yang mengobarkan semangat perdamaian.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)

Salah satunya datang dari akun komunitas bobotoh yang bernama @0789crew atau Lembang Crew Bobotoh.

Mereka mendeklarasikan perdamaian dengan mengakhiri rivalitas buta.

"Bismillah. Lembang Crew Bobotoh sepakat untuk mengakhiri rivalitas buta ini. Kita punya keluarga dan anak yg suatu saat pasti bakal suka sepakbola. Kita gamau mewariskan kebencian. Rivalitas sehat yang kita inginkan. Cukup 2x45 menit saja," tulis akun Lembang Crew Bobotoh, Senin 3 Oktober 2022.

Dari percakapan yang terjadi usai adanya twit tersebut, seorang pendukung Persija dengan akun Chakrasakti langsung menimpalinya dengan permohonan izin untuk bermain ke Lembang.

"Min hoyong ulin ka Lembang," ujarnya.

Kicauan tersebut pun langsung direspons oleh Lembang Crew Bobotoh dengan mempersilahkannya untuk menikmati salah satu daerah di Kabupaten Bandung Barat tersebut.

"Dengan senang hati silahkan. Asal tetap jaga kebersihan dan kenyamanan Lembang ya ???? Sehat2," tulis Lembang Crew Bobotoh.

Kicauan perdamaian juga datang dari pendukung Persija. Akun @Conspirare_JKT mengajak semua pihak untuk membuka lembaran baru dan menyudahi denda masa lalu.

"Yuk mulai lembaran baru, yg punya dendam masa lalu sudahi, teman2 yg sudah mendahului kita gak butuh pembelaan apapun dari kita, yg mereka butuhkan hanya doa, doa, dan doa. Bukan sok mau jadi duta perdamaian tapi cuma mau membuktikan kata2 "Sudahi rivalitas kebablasan" ????????," tulis @Conspirare_JKT.

Banyak yang merespons positif kicauan yang dituliskan oleh @Conspirare_JKT tersebut. Pada pukul 06.54 WIB, ada 173 retweet, 15 tweet kutipan, dan 577 orang yang menyukai twit tersebut.

Di dalam isi percakapannya, keakraban bobotoh dan Jakmania menjadi pemandangan yang sebelumnya jarang sekali ditemukan di timeline twitter.

"Udah saatnya kita duduk satu tribun lagii ????," balas akun bobotoh bernama @211Crew_.

Buih perdamainan tak hanya ditunjukan oleh bobotoh dan Jakmania saja, dari Jawa Timur, banyak kicauan yang menunjukan keakraban Bonek dan Aremania.

Salah satunya dikicaukan oleh salah seorang pentolan Bonek, Andie Pecie.

"Kalau diperbolehkan oleh Aremania, saya akan datang ke Malang. Untuk menguncapkan duka dan bersama-sama dalam gerakan usut tuntas Tragedi di Kanjuruhan. Matur Suwun," tulisnya.

Kicauan Andie Pecie inipun langsung mendapat respons dari akun resmi Arema FC.

"Tim admin menyambut baik niat Cak Andie. Apabila memerlukan jalur koordinasi dengan kawan2 Aremania di lapangan monggo DM2 nggih cak ????," balasnya.

Baca Juga : Bobotoh dan Jakmania Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

Pantauan REPUBLIKBOBOTOH.COM, banyak akun-akun bonek yang membagikan foto doa bersama dan karangan bunga yang dikirimnya ke stadion Kanjuruhan.

Salah satunya Bonek Malang Raya yang mengunggah foto karangan bunga duka cita untuk teman-teman Aremania.

"Tanah yang kami pijak sedang berduka. Dari kami, simpati dan segenap doa. Footbal for humanity," tulisnya.

Dalam kicauan lainnya, akun bernama @nonogutbaidi_81 membagikan video doa bersama memperlihatkan tiga orang anak kecil membawa lilin, dimana dua diantaranya mengenakan jaket Persebaya.

"Hai Aremania Aremanita Cilik kami mau kirim Doa malam ini buat kalian yang menjadi korban meninggal kemarin di Kanjuruhan ????????," tulis @nonogutbaidi_81.

Sementara di Jawa Tengah, hastag #MataramIslah menjadi trending topik, dimana dua pendukung klub dari Persis Solo dan PSIM Yogyakarta bergandengan tangan dan berdamai.

Salah satu video yang dibagikan oleh akun Mafia Wasit memperlihatkan kebersamaan dua kelompok suporter yang sebelumnya kurang harmonis.

Dalam video tersebut memperlihatkan keduanya bernyanyi bersama, "Disini Jogja, disana Solo, dimana-mana kita sodara," bunyi petikan lirik yang dinyanyikan kedua kelompok suporter tersebut.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News