Jejak Karir Suwita Pata, Sering Nonton Persib Tanpa Beli Tiket 'Da Saya Ge Bobotoh'

Jejak Karir Suwita Pata, Sering Nonton Persib Tanpa Beli Tiket 'Da Saya Ge Bobotoh' Suwita Pata

REPUBLIKBOBOTOH - Mantan pemain Persib, Suwita Pata beberkan awal mula karirnya di sepakbola.

Saat usianya masih muda, Wita memang dikenal sebagai pemain yang mencolok di antara pemain sebaya lainnya.


Akan tetapi, Wita terbilang telat bergabung di sekolah sepak bola (SSB). Ia mengaku baru bergabung di saat usianya baru masuk Sekolah Menengah Pertama.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Saya awal ikut SSB itu SMP di FPOK IKIP, terus pindah ke Setia FC dan selalu ikut kompetisi internal Persib," kata Suwita di program Podkesan REPUBLIKBOBOTOH TV yang sudah tayang di YouTube dan paltform digital lainnya.

Saat mulai beranjak remaja, Wita mengaku, sering menyaksikan laga Persib di Stadion Siliwangi. Saat itu ia mengaku cukup terpukau dengan penampilan Ajat Sudrajat cs.

Uniknya, Wita selalu memiliki cara untuk menonton tanpa membeli tiket.

"Dulu pernah masuk ke stadion tanpa tiket, da saya ge Bobotoh. Waktu itu saya sering lihat zaman Kang Ajat di Perserikatan," imbuhnya.

Seringnya Wita menonton laga Persib, membuat motivasi untuk berusaha lebih giat semakin muncul. Saat itu juga, ia sangat ingin menjadi bagian tim Persib yang disaksikan ribuan pasang mata.

"Berawal dari sering nonton, motivasi itu tumbuh dan suatu saat ingin ada di lapangan itu," tambah Wita.

Saat masih di SSB, Wita selalu mendapatkan kesempatan untuk seleksi bersama tim junior Persib. Sayangnya entah kenapa, Wita selalu gagal bersaing dengan pemain lainnya.

Hingga akhirnya, Wita dapat kesempatan usai Persib melihat kemampuannya.

"Setelah gabung Persib, perasaan kaki itu kaya napak atau engga ya. Tapi mungkin geus rejekina di senior da saya kan terbilang sulit ke tim junior Persib, gagal terus," tuntasnya.

Masih ada banyak lagi cerita dari Suwita Pata. Salah satunya cerita tongkat estafet untuk Hariono dan kesempayan bermain menghadapi penjaga gawnag legendaris Borussia Dortmund, Thomas Weindenfeller.

Simak selengkapnya di Podkesan REPUBLIKBOBOTOH TV yang sudah tayang di Youtube dan platform digital lainnya. (Raffy Faraz Ramadhan)

Video

https://www.youtube.com/watch?v=BwbvmhXVScA&t=2007s

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: Daddy

Piksi

Berita Terkini